Determinan Rencana Usia Menikah Siswi SMAN Krangkeng Kabupaten Indramayu
Abstract
Rencana Usia Menikah menjadi salah satu faktor yang menjadi permasalahan pada remaja di Indonesia, khususnya di daerah seperti pantura Jawa. Rata-rata usia kawin pertama perempuan di perkotaan sekitar 16-19 tahun, sedangkan di perdesaan sekitar 13-18 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengunakan pendekatan potong lintang (cross sectional) yang mengukur variabel bebas dan variabel terikat dalam waktu bersamaan. Sampel dalam penelitian ini total sampling yaitu seluruh siswi siswi kelas X dan XI sebanyak 275 siswi. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Analisis Multivariat yang digunakan uji logistic regression. Hasil menunjukan bahwa hampir seluruh (88%) siswi SMAN Krangkeng Indramayu mempunyai rencana usia menikah 20 tahun atau lebih. Variabel yang signifikan berhubungan dengan rencana usia menikah diantaranya adalah jumlah saudara, pengetahuan, paparan media atau informasi, tradisi budaya menikah, dan pengaruh teman yang menikah. variabel yang paling dominan adalah variabel pengetahuan tentang usia menikah yang ideal dengan OR 20,575.Downloads
Downloads
Published
2020-12-25 — Updated on 2022-02-10
How to Cite
Rosidah, R., & Rachman, S. M. (2022). Determinan Rencana Usia Menikah Siswi SMAN Krangkeng Kabupaten Indramayu. Bidan Prada, 11(2). Retrieved from https://jurnal.stikesylpp.ac.id/index.php/JBP/article/view/532
Issue
Section
Articles